Karier atau Anak, Mana Harus Didahulukan?

Mana yang harus saya pilih, anak atau karier?". "Kedua­nya sangat penting bagi saya, jadi saya harus bagaimana?". Demikian pertanyaan-pertanyaan yang sering terlontar dari kebanyakkan wanita saat dihadapkan pada dua pilihan tersebut. Bagi sebagian besar wanita karier, yang seba­gian besar waktunya digunakan untuk bekerja, keinginan untuk mempunyai anak, menjadi hal yang sangat dilematis bagi mereka. Pasalnya karena pekerjaan tidak kalah penting dibandingkan dengan urusan keluarga.

Dewasa ini, makin banyak wanita yang dituntut harus bekerja meskipun sedang hamil.

Ya, sebagian besar wanita-wanita dengan tingkat pendidikan yang tinggi dan sukses dalam karier umumnya sangat mendedikasikan waktunya terhadap pekerjaan. Dengan rutinitas yang super padat, mereka mudah lupa waktu dan akhirnya terlambat untuk berkeluarga (meskipun standar waktu yang tepat untuk menikah dari beberapa daerah bisa saja berbeda). Meskipun demikian, wanita tetap saja wanita. Keinginan­nya untuk hamil, melahirkan, dan menjadi ibu, terlepas bera­papun usianya, tetap ada.

Kecenderungan untuk menunda kehamilan ini juga dikaitkan dengan kelas sosial yang semakin meningkat. Perempuan yang memiliki pendidikan tinggi, karier yang bagus, cende­rung menunda kesibukan di rumah. Mereka mencari waktu yang tepat untuk hamil. Meskipun demikian, tentunya me­reka juga harus sadar bahwa tingkat kesuburan seorang wani­ta akan menurun manakala usia mereka bertambah tua.

Dalam sebuah survei tentang usia wanita hamil yang dilaku­kan di inggris, diketahui bahwa rata-rata warganya ha mil pada usia 29,4 tahun. Rupanya setelah usia 35 tahun, para wanita karier itu baru mulai merasa puas berkarier dan memalingkan perhatiannya pada rumah tangga. Namun, untungnya gejala umum masih tetap berlaku yaitu para wanita masih tetap merasa paling nyaman menikah dan hamil pada usia 25-29 ta­hun. Kehamilan pada usia tersebut di sejumlah negara tetap paling tinggi, terutama di kota-kota besar.

Dari buku Hamil Aman dan Nyaman di Usia 30 Tahun karya Prilia Detiana

Baca Artikel Sebelumnya tentang Faktor yang mempengaruhi Kemandulan dan Sulit Hamil
Juga Kemandulan dan Kemungkinan Hamil di Usia 30 tahun

Demikian tulisan tentang tips memilih karier atau anak. semoga dapat bermanfaat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »