Madu untuk Obat - Madu sudah sejak lama dikonsumsi oleh manusia sebagai bahan pangan maupun obt. Lebih dari 2500 tahun yang lalu Hippocrates yang dikenal sebagai babak kedokteran telah membtuktkan bahwa madu dapat digunakan sebagai penyembuh luka. Kemanjuran madu waktu itu waktu itu sama dengan kemanjuran penicilin saat ini.
Madu juga telah terbukti dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berikut adalah beberapa penyakit yang bisa diatasi dengan madu:
2. Pendarahan perut
3. Gangguan pencernaan
4. Tifus
5. Disentri
6. Flu
7. Penderita sakit lambung, hati dan alat pencernaan
8. Sakit pernafasan
9. Konstipasi atau sembelit
10. Radang usus
11. Jantung
12. Hipertensi
13. Malaria
14. Gangguan tenggorokan
15. Mengatasi keracunan
16. Mencegah hipertensi
17. Makanan pertama sebelum ASI
18. Bahan Pengawet
19. Obat Awet muda
20. Meningkatkan nilai gizi
21. Dan lain sebagainya
Madu dapat mencegah hipertensi karena di dalam madu terdapat komponen kimia yang mempunyai efek kolinergik, yaitu asetilkolin. Asetilkolin ni dalam metabolisme mempunyai kemampuan untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan darah. Gula yang terdapat di dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga akan menghasilkan energi lebih cepat dibandingkan gula tebu.
Madu merupakan makanan pertama yang diberikan sebelum pemberian ASI. Madu diberikan kepada bayi selama satu sampai dua hari sebelum bayi tersebut dapat disusui oleh ibunya. Hal ini dilakukan atas dasar keyakinan bahwa madu memiliki komponen gizi yang lengkap dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Madu dapat digunakan sebagai antibiotik dan bersifat basa sehingga makanan yang mengandung madu cukup aman bagi kesehatan gigi anak-anak. Berbeda dengan gula yang tertinggal dalam mulut akan dirusak oleh bakteri dan menghasilkan asam laktat yang menyebabkan dekalsifikasi gigi.
Madu juga dapat digunakan sebagai bahan pengawet. Pada zaman mesir kuno madu telah digunkaan untuk mengawetkan mumi para raja. Pad zaman itu pula madu digunakan sebagai makanan, obat, minuman] bahan kecantikan, dan bahan penting dalam upacara-upacara agama. Begitu pentingnya madu saat itu, sehingga pajak di Babylonia dan Mesir tidak dibayar dengan uang, tetapi dengan madu. Sebagai pemanis posisi madu saat itu kian penting karena belum ditemukannya gula tebu dan gula lainnya.
Madu sejak zaman dulu juga dipercaya sebagai obat awet muda dan untuk memperpanjang mur. Ibnu Sina tetap sehat dan bugar dalam usia lanjut karena makan makanan yangdicampur madu, demikian pula pytagoras dan beberapa ilmuwan lainnya.
Madu merupakan sumber tenaga yang mudah digunakan oleh tubuh. Oleh sebab itu para atlet dizaman dahulu diharuskan minum madu sebelum bertanding.
Di Rusia orang dewasa dianjurkan untuk mengnsumsi madu sebanyak 100-200 g/hari yang dimakan tiga kali sehari. Sedangkan anak-anak dianjurkan mengonsumsi sebanyak 30-75 ghari yang dimakan tiga kali sehari. Madu sebaiknya dicampur air dan diminum kurang lebih 2 jam sebelum atau sesudah makan.
Itulah tadi beberapa manfaat dan khasiat madu untuk kesehatan. Wah, ternyata sangat banyak. Indonesia begitu kaya dengan madu, sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan. Demikian semoga bermanfaat. Baca artikel sebelumnya: Cara membedakan madu asli dan Palsu dan Gizi dan Vitamin dalam Madu yang Wajib Diketahui.
Madu juga telah terbukti dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berikut adalah beberapa penyakit yang bisa diatasi dengan madu:
Khasiat Madu untuk Pengobatan
1. Kardiocaskular2. Pendarahan perut
3. Gangguan pencernaan
4. Tifus
5. Disentri
6. Flu
7. Penderita sakit lambung, hati dan alat pencernaan
8. Sakit pernafasan
9. Konstipasi atau sembelit
10. Radang usus
11. Jantung
12. Hipertensi
13. Malaria
14. Gangguan tenggorokan
15. Mengatasi keracunan
16. Mencegah hipertensi
17. Makanan pertama sebelum ASI
18. Bahan Pengawet
19. Obat Awet muda
20. Meningkatkan nilai gizi
21. Dan lain sebagainya
Madu dapat mencegah hipertensi karena di dalam madu terdapat komponen kimia yang mempunyai efek kolinergik, yaitu asetilkolin. Asetilkolin ni dalam metabolisme mempunyai kemampuan untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan darah. Gula yang terdapat di dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga akan menghasilkan energi lebih cepat dibandingkan gula tebu.
Madu merupakan makanan pertama yang diberikan sebelum pemberian ASI. Madu diberikan kepada bayi selama satu sampai dua hari sebelum bayi tersebut dapat disusui oleh ibunya. Hal ini dilakukan atas dasar keyakinan bahwa madu memiliki komponen gizi yang lengkap dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Madu dapat digunakan sebagai antibiotik dan bersifat basa sehingga makanan yang mengandung madu cukup aman bagi kesehatan gigi anak-anak. Berbeda dengan gula yang tertinggal dalam mulut akan dirusak oleh bakteri dan menghasilkan asam laktat yang menyebabkan dekalsifikasi gigi.
Madu juga dapat digunakan sebagai bahan pengawet. Pada zaman mesir kuno madu telah digunkaan untuk mengawetkan mumi para raja. Pad zaman itu pula madu digunakan sebagai makanan, obat, minuman] bahan kecantikan, dan bahan penting dalam upacara-upacara agama. Begitu pentingnya madu saat itu, sehingga pajak di Babylonia dan Mesir tidak dibayar dengan uang, tetapi dengan madu. Sebagai pemanis posisi madu saat itu kian penting karena belum ditemukannya gula tebu dan gula lainnya.
Madu sejak zaman dulu juga dipercaya sebagai obat awet muda dan untuk memperpanjang mur. Ibnu Sina tetap sehat dan bugar dalam usia lanjut karena makan makanan yangdicampur madu, demikian pula pytagoras dan beberapa ilmuwan lainnya.
Madu merupakan sumber tenaga yang mudah digunakan oleh tubuh. Oleh sebab itu para atlet dizaman dahulu diharuskan minum madu sebelum bertanding.
Di Rusia orang dewasa dianjurkan untuk mengnsumsi madu sebanyak 100-200 g/hari yang dimakan tiga kali sehari. Sedangkan anak-anak dianjurkan mengonsumsi sebanyak 30-75 ghari yang dimakan tiga kali sehari. Madu sebaiknya dicampur air dan diminum kurang lebih 2 jam sebelum atau sesudah makan.
Itulah tadi beberapa manfaat dan khasiat madu untuk kesehatan. Wah, ternyata sangat banyak. Indonesia begitu kaya dengan madu, sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan. Demikian semoga bermanfaat. Baca artikel sebelumnya: Cara membedakan madu asli dan Palsu dan Gizi dan Vitamin dalam Madu yang Wajib Diketahui.
salam cantik sehat